Jumat, 19 Juni 2015

RENUNGAN :)

Hai, teman temaaan. Akhirnya aku berkesempatan nengok blog ini lagi. Akhiryaaa. Kali ini mungkin aku lebih membahas tentang beberapa renungan yang aku pikirkan beberapa hari ke belakang.
Cerita fakta mungkin. Beberapa teman pasti bisa nebak ini tokohnya siapa aja. Hoho. Yuuk mulai
Suatu hari di kota Yogyakarta usai melaksanakan berbagai macam ujian. Sebut saja dia Alfa. Alfa dan teman-temannya sedang berbincang membahas suatu hal.

B: Fa, kok aku takut ya sekolah di jakarta lagi. Gak bisa bayangin gimana pergaulannya nanti.

A: Hehe. Aku juga gak pernah punya pikiran mau ke sana.  Pernah sih mikir, tapi aku langsung hapus jauh jauh.  Abisnya aku takut ntar aku jadi macem macem

C: Eh, iyasih. Tapi tergantung kitanya juga kan. Kalau orang yang kaya Teta mah insya Allah bisa jaga diri dan tetep istiqamah. Semua kembali ke diri kita sendiri kan? Harusnya orang kaya Alfa bisa tau, Fa. Asal kamu tetep istiqamah

A: Iya. Harusnya. Tapi, tiga tahun ini aja aku udah banyak berubah.

C: iyasih. Mana jilbab panjang kamu, mana antengnya kamu, mana kamu yang duluuu. Manaaa faa? Aduh jadi alay gini. Hoho

A: iyatuh alay banget tau. Tapi emang sih. Aku ngerasa berubah. Tiga tahun itu banyak merubah aku. Makasih ya pandangan kamu tentang aku. Tinggal akunya nih. Hehe

Tiga tahun memang tidak singkat, tapi juga tidak lama. Mengalami masa tiga tahun tanpa prinsip itu bukanlah hal yang mudah. Bahkan orang yang sudah berprinsip pun terkadang bisa berubah hanya karena hal yang remeh temeh. Tanpa didasari keinginan untuk kuat dan teguh berpegang prinsip, terkadang manusia memainkan logika berpikirnya dan melakukan hal -hal yang dianggapnya tidak melanggar prinsipnya. Padahal, setahun dua tahun yang akan datang dia sadar dia pasti akan menyesali perbuatannya. Karena sesungguhnya hal yang dianggapnya remeh dan kecil itu menjadi titik balik bagi dirinya sendiri.

Membentengi diri dengan tetap pada prinsip mungkin hal yang tidak gampang, namun kita pasti bisa merasakan hasilnya kelak dengan hasil yang memuaskan. Semua akan indah pada waktunya. Yakinlah.

Berprinsiplah dengan prinsip yang kau yakini benar. Berprinsiplah sesuai yang telah diperintahkanNya pada kita semua. Berprinsiplah sesuai dengan syariatNya. Ikuti hati nuranimu. Karena hati tak akan salah memilih jika Allah menghendaki kita berada tetap pada jalanNya.

Jangan menukar prinsip yang telah kita persiapkan jauh-jauh hari dengan hal yang terlihat menyenangkan namun fana. Jangan menukar prinsip dengan hal yang bisa merusak ketaatan padaNya.

Mari berprinsip sesuai dengan syariatNya.  :)
Semua kan indah pada waktunya
Semangat dalam kebaikan.  :)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar